Archive for November 2012
By : Unknown
Latihan Soal !!!
1. Login dengan root dan pastikan
settingan IP dengan segment 200.200.200.19 ,serta tetapkan Gatewaynya
adalah User15.
Login : root
Password :
[root@localhost~]#
servise network start
[root@localhost~]#
ifconfig eth0 200.200.200.19
[root@localhost~]#
ifconfig |more
[root@localhost~]#
route add default gw 200.200.200.15
[root@localhost~]#
route
[root@localhost~]#ping
200.200.200.24
|
2. Buat user baru dengan Nama_Nim
dan password Nim masing-masing.
[root@localhost~]#
adduser dean_12102812
[root@localhost~]#
passwd dean_12102812
New Unix
password : 12102812
Retype new unix
password : 12102812
|
3. Login ke user yang sudah dibuat
tadi.
[root@localhost~]# su
–l dean_12102812
|
4. Buatlah sebuah direktori dengan
nama Latih_Linux.
[dean_12102812@localhost~]$
mkdir latih_linux
|
5. Buatlah sebuah file dengan nama
Linux di dalam direktori latih_linux dengan perintah cat atau echo
Isi file :
Linux adalah sebuah system
operasi yang dikembangkan oleh LInus Benedict Trovalds dari Universitas
Helsinki Finlandia sebagai proyek hobi mulai tahun 1991.
[dean_12102812@localhost~]$
cd latih_linux
[dean_12102812@localhost
latih_linux]$ cat >linux
Linux adalah sebuah
system operasi yang dikembangkan oleh LInus Benedict Trovalds dari
Universitas Helsinki Finlandia sebagai proyek hobi mulai tahun 1991.
Ctrl+C
|
6.
Hitunglah berapa jumlah
kata,baris,dan karakter dari isi file di atas.
[dean_12102812@localhost
latih_linux]$ wc linux
|
7. Kompreslah file linux.
[dean_12102812@localhost
latih_linux]$ gzip linux
[dean_12102812@localhost
latih_linux]$ ls
|
8. Bacalah file linux yang sudak
dikompres.
[dean_12102812@localhost
latih_linux]$ zcat linux
|
9.
Ekstraklah file linux.
[dean_12102812@localhost
latih_linux]$ gunzip linux
[dean_12102812@localhost
latih_linux]$ ls
|
10. Buatlah hardlink linux menjadi
latihan1 dan bacalah file tersebut.
[dean_12102812@localhost
latih_linux]$ ln linux latihan1
[dean_12102812@localhost
latih_linux]$cat latihan1
|
11. Masih di dalam direktori latih_linux,copykan
direktori latih_linux ke computer sebelah anda.
[dean_12102812@localhost
latih_linux]$ scp –r /home/dean_12102812/latih_linux root@200.200.200.20:
/home/namauserteman
Yes
Password : password
dari root
[dean_12102812@localhost
latih_linux]$ cd
[dean_12102812@localhost~]$
ls
|
12. Paketkan direktori latih_linux
dengan nama PaketLatih_Linux.tar dalam posisi anda berada di user anda dan
lihat kapasitasnya.
[dean_12102812@localhost~]$
tar –cf PaketLatih_linux.tar latih_linux
[dean_12102812@localhost~]$
ls
|
13. Masih di dalam user,zip
PaketLatih_linux.tar ,lihat kembali hasilnya.
[dean_12102812@localhost~]$
gzip PaketLatih_linux.tar
[dean_12102812@localhost~]$
ls -l
|
14. Kirim
PaketLatih_linux.tar.gz ke computer
sebelah anda.
[dean_12102812@localhost~]$
scp PaketLatih_linux.tar.gz namausertujuan@200.200.200.namausertujuan:/pathusertujuan
|
15. Logout.
[dean_12102812@localhost~]$
exit
By : Unknown
Pemaketan Data (TAR)
dan Secure Copy (SCP)
Secure Copy (SCP)
Salah satu intruksi yang ada di Linux yang berfungsi untuk
mentransfer file atau direktori melalui konsol.Sedangkan dalam penulisan
sintaks ataupun instruksi yang harus dilakukan adalah :
Untuk
mentransfer file,sintaksnya :
scp namafile namausertujuan@ipusertujuan:/pathusertujuan
Untuk
mentransfer direktori,sintaksnya :
scp -r /pathdirektoriasal
namausertujuan@ipusertujuan:/pathusertujuan
|
Catatan :
Anda harus mengetahui password root computer tujuan maupun
password user computer tujuan.Jika minta confirm ketikkan”yes”.Password root
adalah password.
TAR (Pemaketan File)
Berfungsi untuk memaketkan file atau direktori beserta
isinya di dalam system operasi Linux.
Format penulisan command atau perintah TAR adalah :
1.
Memaketkan file
tar -cf
namafilepaket.tar
namafileataunamadirektoriyangakandipaketkan
[mhs_lucky@localhost~]$ tar
-cf paketberkaslucky.tar berkaslucky
|
2.
Mengeluarkan file dari pemaketan
tar -xf
namafilepaket.tar
|
Telnet
Adalah protokol yang digunakan untuk melakukan remote
access,yaiyu mengakses suatu”machine” dari jarak jauh.Dan “machine” ini memakai
OS berbasis *NIX (Linux,BSD,maupun Unix).Akses telnet di internet dikenali pada
port 23.
Sedangkan sintak penulisan pemanggilannya adalah :
$
telnet port
Perintah – perintah yang digunakan :
Perintah
Dasar
|
Maksud
dan Perintah
|
ssh
|
Meremote PC lain
|
uname -a
|
Menampilkan informasi secara keseluruhan tentang nama
kernel,hostname,paketinstalasi kernel,versi kernelnya,nama hardware
mesinnya,nama prosesor yang digunakan,platform dari hardwarenya,operasi
system yang dipakai.
|
uname -n
|
Menampilkan informasi hostname.
|
/etc/init.d
|
Menjalankan atau mematikan sebuah server
|
wall
|
Mengirim pesan ke computer yang di remot
|
telnet
|
Meremot PC
|
Perintah-perintah yang digunakan :
1.
Setting IP Address kelas A/B/C dan buat
gatewaynya.
2.
Koneksikan jaringan
3.
Aktifkan server telnet yang ada di terminal
Klik application – security level kemudian þ
telnet – OK
4.
Aktifkan telnetnya
/etc/init.d/xinetd start
5.
Ketik telnet
telnet > open
(to) ip_address_tujuan
Password : <<input password root> Lanjutan linux II
By : Unknown
Pensettingan IP Address Kelas A, B,
dan C
Pensettingan Hostname
IP Address atau disbut juga Alamat Internet Protocol adalah deretan
angka biner antara 32-bit sampai 128-bit atau 4angka decimal yang dipakai
sebagai alamat identifikasi untuk tiap host dalam jaringan Internet.
Nomor unik yang ada pada computer ini bisa berguna untuk
menghubungkan banyak computer dalam jaringan sehingga juga dapat bertukar data
maupun fasilitas yang dimiliki antar computer tersebut.
iP Address terdiri dari sekelompok bilangan biner 32 bit
yang terbagi menjadi 4 bagian.Masing-masing bagian terdiri dari 8 bit,yang
berarti memiliki nilai decimal dari 0 sampai 255.Tiap 8 bit ini disebut sebagai
oktet.
Kelas
|
Range
|
Default Mask
|
Start
|
End
|
Ket
|
A
|
1-126
|
255.0.0.0
N H
|
1.0.0.0
|
126.255.255.254
|
|
B
|
128-191
|
255.255.0.0
N H
|
128.0.0.0
|
191.255.255.254
|
|
C
|
192-223
|
255.255.255.0
N H
|
192.0.0.0
|
223.255.255.254
|
|
D
|
224-239
|
|
224.0.0.0
|
239.255.255.254
|
Multicasting
|
E
|
240-255
|
|
240.0.0.0
|
255.255.255.254
|
For Testing
|
iP Address terdiri dari Network ID dan Host ID.
Host ID berfungsi
untuk mengidentifikasi host dalam suatu jaringan.Sedangkan Network ID berfungsi untuk mengidentifikasi suatu
jaringan dari jaringan yang lain.
Konversi Bilangan (Biner ke Desimal dan sebaliknya)
IP address dapat direpresentasikan kedalam 2 macam cara :
·
Decimal (misal 131.107.2.200)
·
Binary (misal
10000011.01101011.00000010.11001000)
1.
Mengaktifkan/Menonaktifkan/Merestart Jaringan :
Service
network
start →
untuk
mengaktifkan/memulai setting jaringan
Service network
restart → untuk merestart setting jaringan
ke default semula
Service network
stop → untuk menonaktifkan setting
jaringan
Service network
status → untuk melihat status network
2.
Melihat Propertis IP :
Ifconfig |more
3.
Setting IP :
Ifconfig eth0
no.ip.address
[root@localhost ~]# ifconfig eth0
105.7.7.13
|
4.
Setting Gateway :
Route add
default gw no.ip.address
[root@localhost ~]# route add
default gw 105.7.7.21
|
Untuk melihat Gateway :
[root@localhost ~]# route
|
5.
Cek kartu jaringan/cek koneksi :
Ping no.ip.address
Note : jika unreachable berarti tidak
terkoneksi, sedangkan jika tidak berarti terkoneksi.
[root@localhost ~]# ping 105.7.7.21
|
Tekan Ctrl + C untuk memberhentikan no.ping
.
6.
Melihat hasil
koneksi :
arp
7.
Setting hostname /user name :
Hostname user01/sesuaikeinginan
Untuk melihat hasilnya (logout/ctrl+d)
sampai tampil
User01 Login :
Password :
Yang semula localhost.
[root@localhost ~] # hostname Lucky
(tekan Ctrl+D)
Lucky Login : root
Password :
|
8.
Mencetak property suatu computer/Melacak
keterangan system dari mesin yang sedang digunakan :
Uname -n → mencetak/melihat property node
name/host name/user name
Uname -a → mencetak/melihat property semua
atribut(all)
Uname -s → mencetak/melihat property system
yang digunakan
9.
Meremote komputer lain :
Ssh no.ip.address
10.
Mengirim pesan ke computer lain :
Note
: sebelumnya harus diremote terlebih dahulu.
Wall isipesananda
By : Unknown
Lanjutan pembahasan linux centos
Yaitu memasukkan Perintah untuk melakukan Operasi tertentu dalam melakukan editing. Untuk dapat masuk ke modus perintah terlebih dahulu harus menekan tombol ESC pada Keyboard.
b. Modus Edit/ Modus TeksYaitu menuliskan dokumen/data seperti sebuah editor biasa.
Vi merupakan program untuk melakukan pengelolaan teks yang standar terinstall pada semua distribusi Linux.
Editor vi berasal dari kata visual, diciptakan pertama kali di universitas california oleh Bill Joy.
Editor ini merupakan pengembangan dari Line Editor Ex.
a. Modus Instruksi/ Modus Perintah.
Editor vi berasal dari kata visual, diciptakan pertama kali di universitas california oleh Bill Joy.
Editor ini merupakan pengembangan dari Line Editor Ex.
a. Modus Instruksi/ Modus Perintah.
Yaitu memasukkan Perintah untuk melakukan Operasi tertentu dalam melakukan editing. Untuk dapat masuk ke modus perintah terlebih dahulu harus menekan tombol ESC pada Keyboard.
b. Modus Edit/ Modus TeksYaitu menuliskan dokumen/data seperti sebuah editor biasa.
Untuk masuk ke modus edit, terlebih dahulu harus menekan tombol insert / i / I / a / A.
Memulai ViUntuk memulai masuk ke dalam editor vi ketikkan perintah-perintah sebagai berikut :
vi : Memulai vi tanpa membuka file apapun.
vi nama_file: Membuka file nama_file pada baris pertama.
vi + n nama_file: Membuka file nama_file pada baris ke- n.
vi + nama_file : Membuka file nama_file pada baris terakhir.
vi - r nama_file : Membuka file recover setelah terjadi crash.
Sintaksnya : Vi [ Nama File ]
Untuk menggerakkan kursor selain menggunakan tombol panah juga dapat menggunakan perintah dari modus instruksi sebagai berikut:
h : Digunakan untuk menggerakkan kursor ke kiri.
j : Digunakan untuk menggerakkan kursor ke bawah.
k : Digunakan untuk menggerakkan kursor ke atas.
l : Digunakan untuk menggerakkan kursor ke kanan.
1 : Digunakan untuk menggerakkan kursor ke baris 1.
5 : Digunakan untuk menggerakkan kursor ke baris 5.
$ : Digunakan untuk menggerakkan kursor ke akhir baris.
Memulai ViUntuk memulai masuk ke dalam editor vi ketikkan perintah-perintah sebagai berikut :
vi : Memulai vi tanpa membuka file apapun.
vi nama_file: Membuka file nama_file pada baris pertama.
vi + n nama_file: Membuka file nama_file pada baris ke- n.
vi + nama_file : Membuka file nama_file pada baris terakhir.
vi - r nama_file : Membuka file recover setelah terjadi crash.
Sintaksnya : Vi [ Nama File ]
Untuk menggerakkan kursor selain menggunakan tombol panah juga dapat menggunakan perintah dari modus instruksi sebagai berikut:
h : Digunakan untuk menggerakkan kursor ke kiri.
j : Digunakan untuk menggerakkan kursor ke bawah.
k : Digunakan untuk menggerakkan kursor ke atas.
l : Digunakan untuk menggerakkan kursor ke kanan.
1 : Digunakan untuk menggerakkan kursor ke baris 1.
5 : Digunakan untuk menggerakkan kursor ke baris 5.
$ : Digunakan untuk menggerakkan kursor ke akhir baris.
Untuk menggerakkan kursor per kata dapat menggunakan perintah perintah sebagai berikut:
W , w : Menggerakkan kursor ke kanan pada awal kata
B , b : Menggerakkan kursor ke kiri pada awal kata.
W , w : Menggerakkan kursor ke kanan pada awal kata
B , b : Menggerakkan kursor ke kiri pada awal kata.
Untuk menggerakkan kursor per baris dapat menggunakan tombol sebagai berikut :
gg : Menggerakkan kursor ke huruf pertama dari baris pertama pada halaman pertama.
ngg : Menggerakkan kursor ke baris n.
gg : Menggerakkan kursor ke huruf pertama dari baris pertama pada halaman pertama.
ngg : Menggerakkan kursor ke baris n.
( : Menggerakkan kursor ke awal baris.
) : Menggerakkan kursor ke akhir baris.
0 : Menggerakkan kursor pada huruf pertama dibaris tersebut.
$ : Menggerakkan kursor pada huruf terakhir dibaris tersebut.
) : Menggerakkan kursor ke akhir baris.
0 : Menggerakkan kursor pada huruf pertama dibaris tersebut.
$ : Menggerakkan kursor pada huruf terakhir dibaris tersebut.